Langsung saja.......copas dari sorgum
Semakin berkembangnya pangan alternatif, peluang bisnis tanaman
pangan juga lebih beragam. Saat ini, untuk memperkuat ketahanan pangan
di Indonesia, pemerintah sedang menggalakan program agar masyarakat
Indonesia tak tergantung dengan beras. Nama program tersebut dikenal
dengan One Day No Rice. Dari program tersebut, berbagai tanaman pangan
alternatif bermunculan. Salah satunya adalah sorgum. Secara kualitas
rasa, tanaman ini mirip dengan beras. Tanaman yang jika dilihat dari
fisik mirip dengan jagung tersebut sebenarnya berasal dari daratan
Afrika.
Perhitungan Bisnis Sorgum
Jika ditelisik lebih jauh, untuk mencapai BEP dalam waktu satu tahun,
tanaman sorgum cukup cepat jika dibandingkan dengan tebu dan singkong.
Dalam satu kali pembibitan setahun, minimal sourgum dapat dua kali
panen, dengan siklus panen 3 – 4 bulan. Selain itu, sorgum juga bisa
diselingi tanaman palawija atau padi pada musim hujan. Sementara untuk
kebutuhan benih hanya 4 – 6 kg/ha dibanding tebu yang memerlukan
4.500–6.000 kg stek batang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar